6 Cara Membayar Utang Tidur yang Benar. Ubah Kebiasaan!

Ditulis oleh : Theofilus Richard
Ditinjau oleh : dr. Iustitia Septuaginta Samben
Utang tidur bisa berdampak buruk pada produktivitas kita - AlteaCare | Foto: jcomp/Freepik

Utang tidur bisa berdampak buruk pada produktivitas kita - AlteaCare | Foto: jcomp/Freepik

Senin, 05 Juni 2023

Kesibukan di hari kerja sering membuat kita kurang tidur. Lantas, apakah ada cara membayar utang tidur?

Menurut penelitian ahli, sebenarnya waktu tidur yang ideal adalah tujuh hingga sembilan jam.

Waktu tidur selama sembilan jam sangat baik untuk atlet atau Anda yang sering lakukan aktivitas fisik. Sementara, para pelajar atau pekerja kantoran yang lebih banyak beraktivitas di ruangan setidaknya membutuhkan waktu tidur selama tujuh jam.

Sayangnya, sering kali hari-hari kita dipenuhi berbagai kesibukan, mulai bekerja, mengurusi keperluan rumah tangga, bersosialisasi, dan lain-lain. Akibatnya, kita harus tetap terjaga lebih lama.

Pada akhirnya, waktu tidur pun dikorbankan. Untuk menutupi rasa lelah tersebut, kita harus membayar "utang" untuk beristirahat saat senggang.

Nah, bagaimana cara membayar utang tidur yang baik? Yuk, simak paparan lengkap berikut ini!

6 Cara Membayar Utang Tidur yang Benar

Coba lakukan beberapa hal berikut ini supaya bisa menebus waktu tidur yang kurang:

1. Sempatkan Tidur Siang

Jika memungkinkan, sempatkan buat tidur siang, misalkan satu atau dua jam setelah waktu makan siang.

Tidak perlu terlalu lama, cukup 15 hingga 45 menit untuk menghilangkan kantuk dan rasa lelah.

Menurut penelitian, tidur siang dapat mengakali kekurangan tidur. Tidur siang juga dapat mengurangi risiko kecelakaan dan penyakit jantung yang disebabkan oleh kurangnya waktu tidur.

Selain itu, dengan tubuh yang lebih segar, Anda juga dapat bekerja lebih baik.

Baca Juga: Tidur Terlalu Lama Tidak Baik Buat Kesehatan, Ini Alasannya

2. Tidur Lebih Lama di Akhir Pekan

Kekurangan tidur dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit. Namun, menurut studi di Journal of Sleep Research, kondisi kurang tidur saat weekday tidak menyebabkan penyakit bila diimbangi dengan durasi tidur lebih lama di akhir pekan.

Tidak perlu terlalu lama, cukup pastikan di malam hari Anda tidur dengan durasi ideal, lalu tambah dengan tidur siang selama 20 hingga 30 menit.

Hal ini dimaksudkan agar Anda tetap bisa tidur tepat waktu di malam hari.

3. Tambah Waktu untuk Bersantai

Jika Anda telah menjalani aktivitas yang melelahkan selama lebih dari seminggu, cobalah cuti terlebih dulu, setidaknya selama satu minggu.

Menurut penelitian, setelah 10 hari kurang tidur, beristirahat 10 hari berturut-turut tanpa batas waktu pun sebenarnya masih kurang untuk mengembalikan fungsi otak seperti semula.

Namun, hal ini tetap bisa dicoba daripada tidak melakukannya sama sekali!

Maka dari itu, setelah melewatkan beberapa hari melelahkan, manfaatkanlah waktu sebanyak mungkin untuk beristirahat, ya!

4. Percepat Waktu Tidur

Jika Anda merasa punya utang waktu tidur, cobalah tidur malam lebih cepat. Memajukan waktu tidur 30-60 menit lebih cepat sudah cukup, kok!

Misal, jika biasanya Anda tidur pada pukul 23.00, cobalah tidur pada pukul 22.00 setiap harinya. Hal ini dimaksudkan agar Anda memiliki waktu istirahat yang cukup.

5. Ubah Kebiasaan Menjelang Tidur

Untuk mendapat tidur berkualitas, Anda harus menghilangkan kebiasaan yang mengganggu waktu tidur.

Contohnya dengan tidak minum kopi pada waktu yang dekat dengan jadwal tidur. Lalu, hindarilah bermain gawai saat sudah berada di atas kasur untuk mencegah susah tidur.

Baca Juga: 6 Bahaya Tidur Lampu Menyala. Bisa Obesitas!

6. Disiplin Soal Jadwal Tidur

Untuk mendapat waktu tidur yang cukup, Anda harus mengikuti jadwal tidur yang teratur. Aturlah alarm waktu tidur dan bangun yang sama setiap harinya.

Sebagai contoh, Anda bisa memasang alarm bangun pukul 06.00 dan alarm tidur pukul 22.00. Ikutlah jadwal tersebut setiap hari.

Konsisten dan disiplin terhadap waktu tidur ini ditujukan untuk menyelaraskan jam biologis tubuh.

Dengan begitu, diharapkan tubuh tidak akan kelelahan karena selalu merasa kurang waktu tidur.

Itulah cara membayar utang tidur yang bisa Anda coba.

Sobat Altea yang mengalami gangguan tidur, jangan ragu untuk konsultasi melalui video call dengan dokter spesialis tidur dari Sleep Disorder Clinic yang ada di aplikasi AlteaCare.

Yuk, unduh aplikasi AlteaCare dan segera buat janji dengan dokter andalan!





Sumber:

  • Jean-Philippe Chaput, Caroline Dutil, dan Hugues Sampasa-Kanyinga. (2018). Sleeping hours: what is the ideal number and how does age impact this?. Nature and Science of Sleep, 10: 421–430
  • Torbjörn Åkerstedt, et al. (2018). Sleep duration and mortality – Does weekend sleep matter?. Journal of Sleep Research, Volume 28, Issue 1: e12712
  • The Sleep Doctor. Diakses pada September 2022. Is it Bad to Sleep In on the Weekends?
  • Sleep Foundation. Diakses pada September 2022. Sleep Debt and Catching up on Sleep
0 Disukai
0 Komentar